The Story of Pearl

Suatu hari di laut yg dlm didaerah Maluku, seekor( secangkang) ank kerang, mutiara menangis. Dia merengek sm ibux, "Bu.. badanku sakit semuax. Pasir-pasir ini mnggaguku. " Si ibu kerang memandangi ankkx dgn bijak, dan brkata, " Iya Nak, pasir2 yg menusuk dagingmu itu mmang mmbuatmu sakit. Tp brsabarlah, Nak."

Si ank krang kmbali merengek, " Tp Ibu, sakit sekali.. aku sudah mncoba mngeluarkan mereka . Mereka ttp saja lengket dibadanq. Ibu punya obat buat mnghilangkn sakit ini? Tolong aku. Ibu, sakit sekali."

Si Ibu kerang sedih mndengar tangisan anakx. Tp apa mau dikata, dia sndiri prnah mengalami hal yg sama, dia tdk bs melakukan apa2. "Nak, ibu tk punya obat utk rasa sakitmu itu. Ibu hanya bs menghiburmu, bersabarlah Nak. Bungkuslah pasir itu dng getahmu( lendir yg trdapat dlm tubuh kerang mutiara) setiap kali rasa sakitx menyerangmu. Bersabarlah Nak."

Si ank kerang menuruti perkataan ibux, setiap rasa sakit itu muncul, dia mengeluarkan getah pasir itu. Lama waktu berlalu, sakit yg dialami si ank kerang memang tk hilang. Tp, dia mulai terbiasa dgn rasa sakit itu. Dan cangkangx semakin membesar, sebesar cangkang ibux.

Sampai suatu ketika, seorang manusia menyelam ke dasar lautan tmpat mrk tinggal. Dan si anak kerang yg sudah bsr itu siambil manusia. Dan ketika manusia itu membuka cangkang si anak kerang, terlihatlah sebutir mutiara yg indah, putih, mengilap, memesona. Ternyata, pasir yg selama ini membuatx merasa sakit dan tertusuk-tusuk telah berubah menjadii sebutir mutiara yg berharga krn getah lendirx selama bertahun- tahun.